Atlet UFC Welterweight: Profil, Pencapaian, dan Pertandingan Paling Ikonik

UFC, atau Ultimate Fighting Championship, adalah arena pertarungan paling bergengsi di dunia seni bela diri campuran (MMA). Di dalamnya, terdapat banyak kelas berat, tetapi kelas welterweight (66,7 kg atau 147 pon) sering kali menjadi salah satu yang paling menarik perhatian. Divisi ini dipenuhi dengan atlet-atlet yang memiliki gaya bertarung yang sangat dinamis, kemampuan fisik yang luar biasa, serta ketahanan mental yang hebat. Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang para atlet UFC Welterweight, siapa saja mereka, pencapaian yang telah diraih, serta pertarungan-pertarungan ikonik yang menjadikan kelas ini begitu menarik.

Siapa Itu UFC Welterweight?

Sebelum kita menyelami lebih jauh, mari kita bahas dulu apa yang dimaksud dengan divisi welterweight di UFC. Kelas welterweight mencakup petarung yang memiliki berat tubuh maksimal 170 pon (66,7 kg). Divisi ini merupakan salah satu yang paling kompetitif di UFC, karena para atlet di kelas ini memiliki kecepatan dan kekuatan yang sangat baik, serta kemampuan teknik yang sangat solid.

Setiap atlet di kelas welterweight harus memiliki kemampuan untuk bertarung dalam berbagai posisi, dari berdiri hingga grappling, dan mereka harus mampu bertahan dalam pertarungan yang panjang dan penuh tekanan. Kecepatan tangan, ketepatan tendangan, serta kemampuan untuk bertahan menjadi kunci kesuksesan di divisi ini.

Profil Atlet UFC Welterweight Terkenal

Banyak petarung terkenal yang pernah atau masih berkompetisi di divisi welterweight UFC. Beberapa di antaranya telah mencetak sejarah dan menjadi legenda di dunia MMA. Berikut adalah beberapa nama besar yang mendominasi kelas welterweight:

1. George St-Pierre (GSP)

George St-Pierre, yang sering dianggap sebagai salah satu petarung MMA terbaik sepanjang masa, adalah juara welterweight yang sangat dihormati. Petarung asal Kanada ini menjadi juara welterweight UFC dua kali, dengan memegang gelar selama lebih dari lima tahun. GSP dikenal karena kemampuan tekniknya yang luar biasa, ketahanan fisiknya, dan kemampuan untuk mengadaptasi gaya bertarung yang berbeda-beda.

Pencapaian Terbesar GSP:

  • Menjadi juara welterweight UFC dua kali (2006–2007 dan 2008–2013).
  • Memiliki rekor kemenangan 26-2 di UFC.
  • Merupakan petarung pertama yang mengalahkan Matt Hughes dalam pertarungan ulang.

2. Kamaru Usman

Kamaru Usman, yang dijuluki β€œThe Nigerian Nightmare,” adalah juara welterweight yang sangat dominan di UFC. Petarung asal Nigeria ini dikenal karena kekuatan fisiknya yang luar biasa, teknik wrestling yang sangat tajam, dan kemampuannya untuk mengontrol ritme pertarungan. Usman berhasil mempertahankan gelarnya dalam beberapa pertarungan, termasuk mengalahkan beberapa petarung top seperti Colby Covington dan Jorge Masvidal.

Pencapaian Terbesar Usman:

  • Menjadi juara welterweight UFC pada 2019 dan mempertahankan gelarnya hingga 2022.
  • Mencetak rekor 20 kemenangan berturut-turut di UFC.
  • Mengalahkan Colby Covington dalam dua pertarungan yang sangat sengit.

3. Tyron Woodley

Tyron Woodley adalah mantan juara welterweight UFC yang dikenal karena kekuatan tangan yang luar biasa dan kemampuan untuk menyelesaikan pertarungan dengan cepat. Woodley adalah salah satu petarung yang sangat dominan pada masanya, dengan mempertahankan gelarnya selama lebih dari dua tahun.

Pencapaian Terbesar Woodley:

  • Menjadi juara welterweight UFC dari 2016 hingga 2019.
  • Memiliki kemenangan atas petarung top seperti Robbie Lawler, Stephen Thompson, dan Demian Maia.

4. Colby Covington

Colby Covington, yang dikenal karena gaya bertarung yang sangat agresif dan kemampuan untuk berbicara di luar oktagon, adalah salah satu petarung paling kontroversial di divisi welterweight. Meskipun sering kali menjadi bahan perdebatan karena sikapnya, kemampuan bertarung Covington tidak diragukan lagi. Dia terkenal dengan kemampuan wrestling yang sangat kuat dan kemampuan untuk mengontrol pertarungan dengan tekanan yang konstan.

Pencapaian Terbesar Covington:

  • Juara sementara welterweight UFC pada 2018.
  • Mengalahkan Lawler dan dos Anjos dalam perjalanan menuju perebutan gelar.
  • Menjadi lawan berat bagi Kamaru Usman dalam dua pertarungan yang sangat ketat.

Pertarungan Ikonik di Divisi Welterweight

Salah satu daya tarik utama UFC adalah pertarungan yang penuh aksi dan kejutan, terutama di divisi welterweight. Beberapa pertarungan di divisi ini tidak hanya mencatatkan sejarah, tetapi juga menjadi momen yang tak terlupakan bagi penggemar MMA di seluruh dunia. Berikut adalah beberapa pertarungan paling ikonik yang pernah terjadi di kelas welterweight UFC:

1. George St-Pierre vs. Matt Hughes II (UFC 65)

Pertarungan ini adalah salah satu yang paling bersejarah dalam sejarah UFC. GSP melawan Matt Hughes untuk kedua kalinya dalam pertandingan yang sangat mendebarkan. St-Pierre berhasil meraih kemenangan di ronde kedua dengan submission, meraih gelar welterweight UFC yang pertama. Kemenangan ini menandai dimulainya era dominasi GSP di divisi tersebut.

2. Kamaru Usman vs. Colby Covington II (UFC 245)

Pertarungan ini adalah salah satu yang paling sengit di kelas welterweight. Kedua petarung saling bertukar pukulan dengan keras selama lima ronde, dan Usman berhasil mempertahankan gelarnya dengan TKO pada ronde kelima. Ini adalah pertarungan yang sangat menegangkan, di mana Covington menunjukkan bahwa ia adalah salah satu petarung terbaik di kelas welterweight meskipun kalah.

3. Tyron Woodley vs. Stephen Thompson II (UFC 209)

Tyron Woodley dan Stephen Thompson bertarung untuk kedua kalinya setelah pertarungan pertama mereka berakhir dengan hasil imbang. Dalam pertandingan kedua ini, Woodley berhasil mempertahankan gelarnya dengan kemenangan mutlak setelah lima ronde yang sangat sengit. Pertarungan ini menjadi pembuktian bagi Woodley bahwa ia layak menjadi juara dunia.

Apa yang Membuat Divisi Welterweight Begitu Menarik?

Ada beberapa alasan mengapa divisi welterweight selalu menarik perhatian penggemar MMA. Berikut adalah beberapa aspek yang membuat kelas ini begitu istimewa:

  1. Keseimbangan Kekuatan dan Kecepatan: Petarung di divisi welterweight memiliki keseimbangan yang sangat baik antara kekuatan fisik dan kecepatan. Ini membuat pertarungan menjadi sangat dinamis dan penuh aksi.
  2. Kompetisi yang Ketat: Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, divisi welterweight diisi dengan petarung-petarung terbaik yang sering kali saling berhadapan dalam pertarungan yang sangat sengit. Ini membuat setiap pertandingan menjadi sangat dinantikan.
  3. Kemampuan Bertahan yang Luar Biasa: Petarung welterweight memiliki kemampuan bertahan yang luar biasa, baik dalam posisi berdiri maupun di atas matras. Ini menjadikan pertarungan mereka lebih menarik, karena mereka mampu bertahan dalam kondisi yang sangat sulit dan masih bisa membalikkan keadaan.
  4. Pertandingan yang Berkesinambungan: Banyak dari petarung welterweight memiliki kemampuan untuk bertarung dalam jangka waktu yang panjang tanpa menunjukkan tanda-tanda kelelahan yang signifikan. Ini berarti kita sering melihat pertarungan yang berlangsung hingga ronde terakhir, yang pastinya membuat penonton tetap terjaga sepanjang waktu.

Tinggalkan komentar